Abah Sopyan Dilantik Jadi Ketua KTNA Untuk Ke Dua Kalinya

Selabintana ( Sukabumi Pos ) - Dengan SK.11/SKEP/KTNA-Jabar/VII/2022 H. A. Sopyan, BHM,S.Ip yang akrab dipanggil Abah kembali dilantik menjadi ketua KTNA ( Kontak Tani Nelayan Andalan ) Kabupaten Sukabumi untuk priode 2022-2027 setelah terpilih di Rembug Paripurna KTNA pada tanggal 16 Juni 2022 di Pendopo Kabupaten Sukabumi.

Hadir pada pelantikan di  Prima Resort Selabintana Wakil Bupati Iyos Somantri, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Thendy Hendrayana dan Ketua KTNA dan sekretaris Provinsi Jawa Barat H. Otong Wiranta serta Sekretaris Asep Halim. Rabu. 6/7/2022.

Selain Abah Sopyan dilantik juga beberapa pengurus dibeberapa jabatan yang diwakili dari berbagai kecamatan sekabupaten Sukabumi yang menduduki sebagai Sekretaris, Bendahara dan beberapa jabatan bidang. 

Agenda pelantikan di awali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, lagu Indonesia Raya, mars KTNA dan mars Sukabumi dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan yang dibacakan langsung oleh sekretaris KTNA Provinsi, Asep Halim.

Dengan mengambil tema  " Membangun KTNA yang Sinergis dan Kolaboratif guna Mendukung Terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang Religius, Maju, dan Inovatif Menuju Jabar Juara Lahir dan Batin’.kegiatan pelantikan berjalan lancar dipenuhi keakraban.

Dalam sambutannya, pria asal Cidolog ini mengatakan,  kegiatan pelantikan tersebut merupakan amanah anggaran dasar dan anggaran rumah tangga KTNA. dan Abah Sopyan  mengajak agar momen pelantikan tersebut jangan hanya dijadikan sebagai seremoni pergantian pengurus saja. Tapi juga sebagai momentum memperkuat perjuangan.

“Berdasarkan RKPD ( Rencana Kerja Pembangunan Daerah ) Kabupaten Sukabumi tahun 2022 pendapatan domestik regional bruto atas dasar harga konstan atau PDRB  ( Produk Domestik Regional Bruto ) serta  ADHK ( atas Dasar Harga Berlaku ) menurut lapangan usaha Kabupaten Sukabumi, menunjukan bahwa lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan masih menjadi sektor yang memiliki nilai tambah tertinggi dibandingkan dengan lapangan usaha lainnya,” papar Abah Sopyan

Lebih jauh abah mengatakan, bahwa peran lapangan usaha di sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan dalam memproduksi barang dan jasa di Kabupaten Sukabumi mencapai 20,67 persen pada tahun 2016, dan tahun 2020 sebesar 19,18 persen pada seluruh barang dan jasa yang diproduksi di Kabupaten Sukabumi.

“Kalau kita melihat data tersebut, bahwa  betapa besarnya peran para petani dan nelayan bagi hajat kehidupan Kabupaten Sukabumi, Kendati demikian, ada beberapa aspek mendasar yang harus menjadi perhatian KTNA. Seperti beberapa masalah pada sektor pertanian diantaranya, rendahnya kepemilikan lahan pertanian secara nasional yaitu hanya sebesar 0,3 hektar per rumah tangga " lanjut Abah lagi.

Abah pun menyoroti masih minimnya pemanfaatan teknologi pengolahan hasil pertanian untuk meningkatkam pendapatan petani. Serta kelangkaan pupuk subsidi yang masih terus terjadi berulang-ulang yang membuat petani kelimpungan. Meski demikian, kendala tersebut membuat sebuah tantangan yang harus diselesaikan bersama-sama.

Diakhir sambutan nya, Abah yakin, semua persoalan bisa diatasi bila kita bersatu membangun rasa tanggungjawab penuh kesetiakawanan dan profesionalisme jiwa petani dan nelayan. Dan KTNA harus ada di depan dengan semangat adaftif, intergratif serta penuh inovatif serta terus mengembangkan kerjasama dengan seluruh elemen.

Redaktur     : Rangga

Reporter      : Andrea

.

.